Beberapa waktu setelah saya bekerja dari rumah, saya sempat terpikir untuk memiliki sebuah monitor yang berukuran agak besar untuk kenyamanan bekerja. Saya sempat gunakan juga sebenarnya “televisi” sebagai monitor, tapi tentu saja ini bukan pilihan yang bijak.
Akhirnya, setelah satu tahun lebih, saya memutuskan untuk membeli sebuah monitor yang akan saya gunakan bersama dengan MacBook Pro 15″.
Catatan:
Tulisan ini merupakan ulasan pribadi. Pembelian barang dengan menggunakan dana pribadi, bukan artikel berbayar, dan saya tidak memiliki hubungan bisnis dengan produsen monitor, maupun layanan lain yang disebutkan dalam artikel ini. Hasil dan pengalaman berbeda mungkin terjadi. Saya tetap menyarankan untuk membaca terlebih dahulu spesifikasi dan ulasan lain untuk produk ini.
Karena sudah sangat lama tidak mengikuti perkembangan monitor, awalnya saya agak bingung harus memulai pencarian saya dari mana. Akhirnya, saya lemparkan pertanyaan sekaligus meminta rekomendasi melalui linimasa Twitter saya. Berikut beberapa balasan rekomendasi, atau paling tidak yang sedang dipakai:
- Dell S2721DS
- ThinkVision T27P10
- Dell s2721QS
- Thinkvision E24-20
- LG 24” 4K 24UD58-B
“Beruntung” tidak terlalu banyak rekomendasi yang bisa membuat saya bisa tambah bingung menentukan pilihan. Awalnya, saya berpikir untuk membeli yang 24″ karena sudah cukup besar. Ternyata, beberapa rekan yang kesehariannya bekerja dengan monitor eksternal lebih merekomendasikan untuk ukuran 27″.
Untuk mempermudah pilihan, saya menentukan anggaran paling tinggi Rp4.000.000,-. Dan, setelah membaca beberapa ulasan, melihat ulasan dari pengguna lain, saya memutuskan untuk membeli Dell S2721DS.


Spesifikasi
Berikut spesifikasi dasar untuk Dell S2721DS:
- Ukuran panel: 27 inchi
- Tipe panel: IPS
- Resolusi: QHD 2560 x 1440 @ 75 Hz
- Aspek rasio: 16:9
- Konektor: 2x HDMI 1.4, 1x DP1.2
- Daya: 19 watt (sleep/standby: 0,3 watt)
Spesifikasi lengkap dapat dilihat di situs Dell.
Pembelian
Awalnya saya berniat untuk membeli produk ini secara langsung di toko komputer. Namun, ternyata barang ini tidak banyak bisa saya temukan. Saya tanyakan ke salah satu teman saya yang juga sudah memiliki produk ini, ternyata barang sedang tidak ada dalam stok, dan harga saat ini lebih tinggi dibanding saat dia membelinya.