iPad Pro 2018

Dengan berbagai pertimbangan, akhir 2019 lalu saya memutuskan untuk membeli perangkat yang — sesuai dengan alasannya — dapat menunjang pekerjaan saya, yaitu iPad Pro 2018. Dan, dengan beberapa pertimbangan juga, saya memilih warna Space Gray, layar ukuran 11 inchi, dengan kapasitas penyimpanan sebesar 256 GB. Untuk konektivitas, saya memilih yang Wi-Fi (non selular).

Sebenarnya saya sempat ragu antara yang Wi-Fi saja, atau dengan selular. Kalau dengan selular, artinya saya harus mengalokasikan kartu sim untuk iPad Pro tersebut. Dan, kalau ingin mendapatkan manfaat yang maksimal, kartu sim harus memiliki paket data. Berarti, ada tambahan biaya lagi untuk koneksi internet. Padahal, sehari-hari, saya hampir selalu terhubung ke jaringan internet (di rumah, maupun di kantor). Pun, kadang harus berada di luar, jaringan internet sepertinya tidak akan terlalu menjadi masalah.

Kalaupun harus memerlukan koneksi internet, saya bisa melakukan tethering ke ponsel saya. Jadi, versi Wi-Fi saja saya pikir sudah mencukupi. Untuk aksesories, saya putuskan untuk menggunakan Apple Pencil generasi kedua, dan Apple Smart Keyboard Folio. Salah satu yang ingin saya tuju adalah perangkat ini bisa memenuhi kebutuhan pekerjaan yang kebanyakan saya lakukan di laptop saya (MacBook Pro 15 inchi, Retina Display).


Comments

One response to “iPad Pro 2018”

  1. […] saya menggunakan konektor USB Type-C, sedangkan Macbook saya masih menggunakan USB biasa. Apalagi, sejak kali pertama saya beli, saya memang belum pernah mengkoneksikan iPad ke MacBook dengan […]